Searching...
Rabu, 01 April 2015

Larangan Dalam Pencabutan Gigi

07.48
 Larangan Dalam Pencabutan Gigi

 Larangan Dalam Pencabutan Gigi

Saat gigi mulai sakit terkadang orang baru ingin mencabut giginya agar terbebas dari rasa cenut-cenut. Tapi dalam ilmu kedokteran tidak sembarangan mencabut gigi, karena bisa jadi setelah pencabutan gigi timbul masalah baru terutama untuk 4 kelompok ini.Gigi merupakan salah satu aset yang dimiliki oleh seseorang hingga akhir hayatnya. Tapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat ingin mencabut gigi.
“Jika giginya masih infeksi, maka gigi tidak boleh dicabut. Karenanya dokter
akan memberikan perawatan terlebih dahulu untuk mengobati infeksinya,
setelah infeksi hilang baru gigi bisa dicabut,”.

Mengapa harus menunggu infeksi sembuh baru gigi boleh dicabut?
Karena jika gigi masih infeksi, lalu dilakukan tindakan pencabutan maka akan
merusak pembuluh darahnya yang dapat berakibat kuman di gigi tersebut bisa
menyebar ke organ-organ lain di tubuh seperti paru-paru, mata, hati atau organ
lain yang justru dapat menimbulkan masalah baru. Inilah sebabnya kenapa
kuman yang ada di gigi dan mulut bisa merusak organ lain.

4 Tipe yang Tak Boleh dilakukan pencabutan Gigi

Selain kondisi gigi yang masih infeksi, beberapa
orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu juga membutuhkan perhatian
khusus sebelum dicabut, yaitu:

1. Penderita diabetes.

Umumnya orang yang memiliki diabetes akan sulit sembuh jika terjadi luka,
sementara semua orang tahu bahwa mencabut gigi akan menimbulkan luka
bolong yang besar. Karena itu sebaiknya mengontrol gula darah terlebih dahulu,
jika kadarnya sudah normal maka gigi boleh dicabut.

2. Penderita tekanan darah tinggi (hipertensi).
Saat tekanan darah sedang tinggi, maka tekanan yang dihasilkan di pembuluh
darah juga besar. Jika dilakukan cabut gigi, maka bisa menyebabkan
pendarahan atau darah susah sekali dihentikan.

3. Ibu hamil

Sebaiknya hindari mencabut gigi terutama saat usia kehamilan trimester pertama
dan ketiga. Karena diduga obat bius (anestesi) yang diberikan sebelum
mencabut gigi kemungkinan dapat menimbulkan kontraksi yang bisa berakibat
pada keguguran.

4. Penderita sakit yang berhubungan dengan pembuluh darah.

Orang yang memiliki riwayat penyakit yang berhubungan dengan pembuluh
darah seperti jantung, sebaiknya memeriksakan kondisi kesehatannya terlebih
dahulu sebelum mencabut gigi.
Prinsip yang harus dipegang oleh seorang dokter “ Sebelum mencabut gigi adalah
gigi tersebut memang sudah tidak bisa dipertahankan lagi. Jika infeksi masih bisa
diobati atau akar masih memegang gigi dengan kuat, maka gigi yang sakit tersebut tak
perlu dicabut ”.
Jika satu gigi saja dicabut, maka akan menimbulkan ruang diantara gigi
disekitarnya. Ini memungkinkan gigi lain bergerak ke tempat yang kosong
tersebut dan akibatnya gigi menjadi renggang. Jika ada jarak antar gigi maka
bisa menyebabkan sisa-sisa makanan masuk rongga tersebut dan menjadi
tempat pertumbuhan kuman yang dapat mengakibatkan infeksi.
Hal terpenting yang harus diperhatikan sebelum mencabut gigi adalah ketahui
kondisi tubuh dari pasien tersebut serta riwayat penyakit yang sedang atau
pernah dideritanya.

Lainya >>Struktur Anatomi Gigi

0 komentar:

Posting Komentar